Rabu, 10 Juli 2013

#RamadhanBercerita Day 1: girlband

puasa-puasa gini bahas girlband berfaedah gak sih?
saya pengeeen banget ngomongin girlband, karena saya adalah penikmat musik.

saya tu suka banget dengerin musik, ngamati band-band juga suka. yang paling saya favoritkan adalah genre musik Japan Underrated, yang kurang lebih definisinya adalah musisi Jepang kurang terkenal yang musikalitasnya keren. salah satu yang saya suka adalah ini:



gimana syahdu ga? 

tapi mari kita ngomongin musik Indonesia. banyak yang bilang Indonesia krisis identitas musik. mungkin benar, itu sebabnya saya suka musik Jepang karena orisinil banget. meskipun saya suka musik luar, bukan berarti saya ga ngamati musik Indonesia loh. saya tau kok belakangan Indonesia sedang demam musik seperti apa. disamping musik melayu yang cengkok vokalisnya lebih berkelok daripada usus 12 jari, musik K-Pop-lah yang lagi menginvasi pangsa pasar musik Indonesia. 

mungkin dimulai sejak kira-kira 2,5 tahun lalu, Wonder Girls yang single Nobody nya booming keterlaluan disini. Indonesia -yang katanya krisis identitas musik- seakan memanfaatkan Hallyu Wave yang menerpa masyarakat Indonesia dengan menelurkan girlband yang namanya 7 Icons. saya ga tau kalo misal ada pionir sebelum dia, yang jelas mbak-mbak ini yang saya tau pertama girlband-girlband an.
7 ICONS
without fail, that cachy-ass song mereka langsung akrab ditelinga. oke saya ralat, ditelinga pemirsa Inbox dan Dahsyat. mereka membentuk diri sebagai girlband dengan image sexy. terlihat dari dari outfit yang dikenakan, hotpants, tantktop, kacamata bolong (?) yaa semua itu membentuk image sexy mbak-mbak ini. waktu itu lagu mereka booming banget. saking boomingnya, waktu di Jakarta saya pernah tau anak-anak cewe udah ga mainan boneka lagi tapi mereka latian koreo lagu mereka.. "gak gak gak kuat.. sama playboy playboy... 'naaak pake bedak duluuu..' 'bentar maaa lagi koreo sexyyyy'"

yang saya sebel dari mereka adalah mereka terkenal, tapi kok aku ga ngerti lagu yang lain? ya cuma lagu PI EL E WAI BI O WAY itu. mbak-mbak ini ga bikin lagu? bahkan beberapa bulan lalu ada sinetron tentang mereka, wow ini rekor. si kampret ini punya sinetron yang tayang harian di stasiun TV swasta nasional bermodal satu single yang boomingnya udah lewat lebih dari setaun.

tapi satu girlband yang menarik perhatian saya adalah Cherrybelle, yang yang akronimnya adalah ChiBi. karena mungkin menggunakan akronim CheBel terasa aneh, mirip ejaan alay. "kami dariiii..CheBeeeel. tapi kami CheBel cama kamuuuwh!! CheBel CheBel CheBel huh huh huh huuuuh!"

CHERRYBELLE. gede nih gambarnya.
Cherrybelle adalah girlband dengan image cute, unyu, imut. tersirat dari semua lagu-lagunya yang catchy, cara berkomunikasi personelnya, outfit termasuk pemilihan warna yang digunakan, gesture yang merepresentasikan Cherrybelle (menyatukan kedua pergelangan tangan, membuka telapak tangan dan diletakkan dibawah dagu. tolong jangan dipraktekkan, terlebih anda laki-laki berjambang yang akun twitternya @kitipz), lirik lagu manja, dan hampir semua menyiratkan keunyuan mereka.

sudah 2 tahun lebih mereka sejak pertama kali muncul dengan single yang mirip dengan salah satu lagu J-Pop itu (dan single lain yang diduga adalah praktek plagiarisme salah satu girlband Korea inisial SNSD), namun Cherrybelle tetap mengunakan image yang sama. sama sekali tidak berubah. bahkan dulu pernah ada isu mereka mendepak 2 personelnya karena umurnya sudah terlalu udzur, atau sudah tidak pantas menjadi tuhan di agama ChiBi, mungkin. keunyuan ini yang menurut saya membuat segmentasi dari girlband Cherrybelle jadi kabur. siapa segmentasi pasar yang ditembak Cherrybelle? laki-laki? wanita? umur berapa? range umur 16-20 tahun? atau siapa?

menurut saya keunyuan ini gak bisa terus-terusan dijual. manajemen Cherrybelle harusnya mengerti kalo Cherrybelle akan disukai anak-anak. ya, anak-anak. karena, remaja laki-laki pecinta girlband, percayalah sama saya, mereka pasti lebih suka yang sexy. karena IMO mereka nonton girlband 80% melihat fisiknya. mereka mendengarkan Cherrybelle mungkin karena suka dengan lagunya yang catchy. remaja cewe pecinta girlband, mereka ga akan suka Cherrybelle, mereka mungkin akan suka dengan Princess, girlband bentukan Kevin Aprilio. karena mereka sangat merepresentasikan wanita. badan tinggi, rambut panjang, dan cantik. sehingga mereka terlihat didesain untuk disukai oleh putra maupun putri. Faktanya, saya pernah melihat infotainment yang menampilkan Cherrybelle yang konsernya sepi, karena dihadiri anak-anak dengan range umur kisaran SD-SMP saja. karena remaja laki-lakinya mungkin sedang menonton JKT48 di Theater.

Princess

ya, JKT48. bukan girlband melainkan idol group. idol group merupakan konsep yang anda bisa baca disini. kalo menurut saya sih Idol Group karena mereka punya keeksklusifitas sendiri. dimana mereka punya tempat  untuk show sendiri, sistem menonton show dan merchandising yang pro, dan loyal lovers. mereka punya image kawaii (imut), namun ada hal yang ingin saya garis bawahi untuk membedakannya dengan Cherrybelle. yakni mereka gak melulu kawaii. mereka punya banyak lagu yang merepresentasikan mereka adalah strong woman yang ga melulu mengandalkan kawaii. bisa di cek di MV salah satu single mereka, "RIVER". IMO segmen pasarnya paling besar di Indonesia, karena mengambil segmentasi pecinta Jejepangan yang emang sudah sangat besar, pecinta dedek-dedek unyu, pecinta lagu yang gak melulu dibawakan dengan kawaii dan pecinta lagu-lagu catchy khas Jepang. dari muda sampai tua, dan mereka semua loyal. mengerikan.

JKT 48


tapi ada satu girlband yang paling keren menurut saya. ini gambarnya:




YAAAA~

[@kitipz]


4 komentar:

  1. Balasan
    1. terimakasih bung. sebagai kontributor serigala menstruasi ku merasa bangga :'))

      Hapus
  2. Bagian Chibi bungcudh beuttt X)
    Girlband G-String luput dibahas mass :((

    BalasHapus
    Balasan
    1. terimakasih bung.. g-string udah lama ga muncul sih, mungkin sekarang udah jadi sempak dia..

      Hapus